Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 715

Revan tiba-tiba mengubah topik, lalu tersenyum sambil menambahkan, "Iri dan cemburu, tapi nggak benci." Para tamu di bawah panggung tertawa. Revan melanjutkan, "Aku juga nggak menyangka bahwa Nona vanesa begitu berbakat. Sebenarnya aku agak meremehkan saat dia bilang ingin menari. Setelah berteman sekian lama, aku merasa dia bahkan nggak pernah menghitung dengan benar, bagaimana mungkin bisa melakukan hal yang begitu rumit seperti menari." Sekali lagi, terdengar tawa dari para tamu. Aku menatap Revan. Dia berbicara dengan lancar, bahasanya lucu dan menghibur, sama sekali tidak membuat orang merasa terganggu. Setelah mengatakan banyak pujian untukku dan Rafael, dia tiba-tiba mengangkat gelasnya dan berkata, "Hari ini aku juga ingin ikut meramaikan dan menyumbang untuk proyek amal ini sebanyak ... dua puluh miliar." Para tamu di bawah panggung terkejut. Bahkan Caroline dan Lina juga tertegun. Karena sebagai penyelenggara, mereka sudah menyumbangkan sejumlah uang, dana yang baru dikatakan

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.