Bab 66
"Sarapan hari ini mana?"
Pelayan itu tampak sedikit gugup, "Nona Kedua, Nyonya dan Tuan sudah sarapan sejak pagi-pagi sekali. Nona Besar juga sudah sarapan, lalu berangkat ke kampus. Hari ini Nyonya bilang, mulai sekarang waktu sarapan dimajukan untuk menyesuaikan jam kuliah Nona Besar, karena Anda tadi belum bangun, kami nggak berani mengganggu untuk memberi tahu."
Nona Kedua?
Hanya dengan satu sebutan ini saja, Kayla sudah merasa sangat tersinggung!
Dulu dia dipanggil Nona Besar, diperlakukan dengan penuh kasih sayang, sekarang dia malah jadi figuran, terutama saat pesta penyambutan kemarin. Padahal, Yonan sudah kena obat, tetap bisa menyingkirkan dia, membuatnya kepalanya terbentur sampai pingsan, lalu secara tidak langsung malah mendekatkan Wenny dan Yonan!
Wenny Juniar, kenapa semua keuntungan harus jatuh ke tangan dia!
Kayla menggertakkan gigi. Amarah di dalam hatinya hampir tidak bisa ditahan, bahkan dia menunjukkan wajah kesalnya kepada pelayan. "Aku nggak mau makan!"
Lalu, Kay

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link