Bab 507 Suplemen
Theo meraih jari Yvonne dan menggosoknya ke wajahnya. Ia menunjukkan kalau setuju.
Yvonne membawa Theo keluar dari kamarnya.
Shane berdiri dan berjalan ke arah mereka. Ia menatap Theo dengan cemas. "Bagaimana?"
Yvonne menjelaskan secara singkat, “Tidak apa-apa. Theo melihatku terluka dan dia sangat mengkhawatirkanku. Akan tetapi dia tidak tahu bagaimana mengungkapkannya. Itu saja."
Shane mengangguk dan menghela napas pelan. “Begitu. Kedengarannya baik. Omong-omong, kau ingin makan apa malam ini? Biarkan aku memasak untukmu."
"Kau ingin memasak?" Yvonne menatap heran telapak tangan Shane yang kurus dengan jari-jarinya yang ramping.
Tidak peduli berapa lama Yvonne melihatnya, tangan ini digunakan untuk memegang pisau bedah atau pena.
Yvonne tidak bisa membayangkan Shane memegang pisau dapur di tangannya. Ia bahkan tidak tahan memikirkan hal ini. Yvonne merasa itu sia-sia.
Bukankah sayang jika ia terluka?
"Ya, aku akan membiarkanmu mencoba hasil dari keterampilan memasakku." Shane

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link