Bab 673 Anak Biologis Tuan Muda Kedua
Henry mengangkatnya, melangkah keluar dari bak mandi, kembali ke kamar, meletakkannya di tempat tidur, dan memakaikan selimut untuknya. Setelah itu, Henry pergi ke ruang ganti, mengambil satu set pakaian, berganti pakaian, membuka pintu, dan keluar.
Tapi begitu ia keluar, seorang pria kecil menghentikannya.
Pria kecil itu menatap Henry. “Papa, Mama dimana?”
Suara anak itu terdengar lembut, membuat hati orang-orang meleleh.
Henry memandang putranya dan membungkuk untuk mengangkatnya.
Tubuh si kecil lembut dan berbau seperti susu. Baunya sangat enak. Henry tidak bisa menahan diri untuk tidak menggosokkan wajahnya. Ia lalu menjawab, "Mama masih tidur. Kenapa kamu bangun pagi-pagi sekali?"
Theo menjawab dengan mata berkedip, “Aku tidak bisa tidur. Aku ingin melihat Papa."
Henry terkekeh, "Mama masih istirahat. Kamu temui Mama kalau Mama sudah bangun nanti, oke? Papa akan temani kamu sekarang."
Theo mengangguk. "Baiklah."
Henry menggendongnya dan pergi ke ruang makan. Di jalan, m

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link