Bab 78 Berencana Pergi ke Kota Norlin
Penampilan pura-pura malas tadi tiba-tiba terlihat terkejut. Yovie menatapku dengan waspada dan berkata, "Sofia, apa maksudmu?"
Varrel sudah mengeluarkan sup sarang walet. Aku menatap Yovie dan tersenyum. "Nggak apa-apa. Aku cuma mengingatkanmu, sepatumu akan basah kalau sering berjalan di tepi sungai."
"Kamu ...." Yovie masih ingin berbicara, tetapi langsung mengurungkan niatnya begitu melihat Varrel keluar, wajah masih penuh dengan air mata dan dia terlihat menyedihkan.
Varrel meletakkan sup sarang walet di meja makan. Melihat Yovie tidak lagi berbicara, dia menatapku dengan sepasang mata gelapnya dan bertanya dengan suara rendah, "Apa yang kalian bicarakan?"
Aku menatap pria itu sambil tersenyum, lalu berkata, "Nggak ada, cuma ngobrol santai aja. Nanti aku masih ada urusan, jadi aku pergi dulu."
Dari dulu interaksiku dengan Varrel terasa canggung. Lalu ketika Yovie kembali, aku menyimpan dendam sekaligus cinta padanya, sehingga hubungan kami tidak pernah harmonis. Sekarang setelah d

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link