Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 357

Samuel menghela napas lega. "Dulu Selviana memang belum dewasa. Kamu bisa memaafkannya karena kamu punya hati yang besar." "Jangan salahkan Selviana. Di usianya saat itu, reaksi seperti itu sangatlah wajar," jawab Victoria. Kalau dibilang tidak ada perasaan sedikit pun, itu pasti tidak mungkin. Victoria tetap merasakan kalau Johan dan Selviana pada akhirnya akan kembali ke jalur yang seharusnya mereka tempuh, seperti yang semestinya, menikah dan membangun keluarga. Victoria tulus ingin memberikan restu untuk mereka. Dia tidak berharap Johan terus terjebak dalam perasaan masa lalu dan juga tidak ingin Selviana terluka karenanya. Ini adalah akhir yang paling baik. Kalau mereka bisa melupakan masa lalu, tentu saja Victoria juga bisa melupakannya, bahkan mungkin lebih cepat dari mereka. Bagaimanapun juga, sejak awal, Victoria hanyalah seorang pengamat yang terseret dalam pusaran ini. Setelah menghabiskan secangkir kopi, Victoria masih belum membicarakan topik utama dengan Samuel. Awalnya,

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.