Bab 179
Ekspresi Aaron terlihat sedikit berubah.
Sebenarnya, dia sudah memikirkan hal itu, tetapi agak ragu untuk mengatakannya langsung. Namun, karena Sinta yang mengajukan topik tersebut, hal itu membuat semuanya jadi lebih jelas dan menghindari penjelasan panjang dari Aaron.
Setelah berpikir sejenak, Aaron mengeluarkan ponselnya dan memperlihatkan kode QR WhatsApp-nya kepada Sinta.
"Nona Sinta, simpan nomorku."
Sinta merasa senang sekali, hampir tak mampu mengontrol detak jantungnya yang berdebar-debar. Takut Aaron berubah pikiran, dia segera membuka ponselnya dan menambahkan nomor Aaron ke kontaknya.
Setelah itu, Aaron menerima permintaannya dan tersenyum ringan kepadanya. Dia berkata, "Soal Orlin, aku mohon bantuanmu, Nona Sinta. Tentu saja, aku akan memberimu imbalan."
Sinta cepat-cepat menolak. "Aku dan Bu Orlin adalah teman. Ini cuma hal kecil. Pak Aaron nggak usah terlalu formal."
Aaron hanya diam dan tidak menjawab. Dia memang sengaja menghindari keterlibatan lebih dalam dengan Sinta

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link