Bab 435
Itulah alasan akhir-akhir ini, mereka akhirnya memutuskan untuk perlahan membuka kembali pasar dalam negeri, dan secara bertahap memindahkan bisnis Keluarga Sander kembali ke Inesia.
"Jangan khawatir, aku benar-benar nggak apa-apa," ujar Brian. Merasakan kebisuan di ujung telepon, dia pun mengerti isi hati Dave. Dia lalu tertawa pelan dan menghiburnya, "Belakangan ini cuacanya buruk, mungkin aku hanya masuk angin sedikit. Nggak ada yang serius. Kamu belum bilang kenapa tiba-tiba menelepon malam-malam begini? Apa ada yang nggak berjalan lancar hari ini? Perlu Paman pulang bantu kamu?"
Mendengar Brian bilang hanya masuk angin, Dave merasa sedikit lega, tetapi dia tetap menasihati dengan serius, "Meskipun cuma masuk angin, Paman tetap harus jaga kesehatan. Banyak istirahat. Kami semua baru bisa tenang kalau kondisi Paman benar-benar pulih."
"Baik, baik, aku tahu," jawab Brian sambil tertawa kecil.
Barulah Dave kembali pada topik utamanya malam ini. "Paman, malam ini aku bertemu dengan ses

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link