Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 27

Sandy sebenarnya bisa menang lebih cepat, tetapi dia sengaja membiarkan Kakek Tony bermain. Kakek Tony menjaga harga dirinya, dia tidak mau bertanya kepada lawannya, Sandy. Begitu Sheila datang, Sandy tahu bahwa Sheila bisa membantu Kakek Tony menang, jadi dia mengizinkan Sheila ikut bermain. Menang atau kalah tidak penting bagi Sandy. Menemani kakeknya mengobrol, bermain catur, dan membuat kakeknya senang, itulah tujuan utama Sandy. Selesai memotret, Kakek Tony berkata dengan gembira, "Kita sudahi permainan catur ini. Aku lapar, ayo makan." Menang dua kali sudah cukup, kalau terus bermain, dia bisa kalah. Sheila melihat Sandy berjalan ke meja makan. Sheila berdiri dan mengikutinya dan duduk di seberang Sandy. "Sheila, bagaimana kondisi ibumu?" tanya Kakek Tony tiba-tiba di meja makan. "Kondisinya jadi lebih baik dan lebih bersemangat. Dengan dirawat sendirian di kamar VIP, suasana tenang, cocok untuk pemulihan ibuku." "Baguslah. Kita semua adalah keluarga. Kalau butuh sesuatu, jangan

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.