Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content
Cinta yang MenyiksaCinta yang Menyiksa
Ayoko: Webfic

Bab 64

Selesai bicara, Wanda menggandeng tangan Sheila dan pergi tanpa menghiraukan Theo lagi. Theo hanya bisa tertegun. Dia mengumpat pelan. Sial! Seharusnya, dia tidak memberi tahu Johan bahwa Sheila datang ke sini. Lalu, sekarang? Ternyata Sheila sama sekali tidak datang untuk menemui Johan. Bagaimana dia harus menjelaskannya nanti? Theo buru-buru menyusul mereka dengan ekspresi penuh harap. "Sheila, tolong ikut aku masuk ke dalam untuk menyapa Johan sebentar. Kalau nggak, aku akan kesulitan menjelaskannya." "Itu bukan masalahku." Theo hanya bisa menatap punggung dua gadis yang pergi menjauh, lalu masuk ke ruang VIP dengan lesu. Johan mendongak, agak bingung saat hanya melihat Theo masuk sendirian. "Kenapa kamu sendirian? Di mana dia?" Theo menggaruk kepalanya dengan canggung. Dia menjawab, "Sheila nggak mau masuk." Johan mengernyitkan dahi. Dia bertanya, "Kenapa dia nggak mau masuk?" Theo buru-buru mencari alasan. "Mungkin dia merasa malu." "Kamu sudah memanggilnya?" Theo mengangguk. "Sud

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.