Bab 28
Sally merasa konyol saat mendengar ini, dia menoleh untuk menatap pria itu. "Kita sudah mau cerai, tapi kamu sendiri yang nggak mau tanda tangan. Selama tiga tahun ini, kita jarang berduaan. Kamu juga sering keluar untuk temani Octaviani. Karena kamu begitu nggak rela berpisah dengannya, aku akan kasih posisiku padanya. Bukankah kamu harusnya senang?"
Saat melihat ekspresi tenang di wajahnya, Albert langsung menarik Sally ke dalam pelukannya. "Kamu cemburu?"
Sejak Sally bertengkar dengannya pada tiga tahun yang lalu, Albert selalu bersikap seperti ini. Pria itu tidak pernah menyelesaikan konflik di antara mereka secara langsung. Albert bahkan senang saat melihat Sally kehilangan kendali dan menggila.
Sally merasa sangat lelah, dia sudah tidak memiliki tenaga untuk bertengkar lagi.
"Albert, meskipun kamu dan dia tidur sampai tempat tidurnya rusak, itu nggak ada hubungannya denganku. Aku cuma mau cerai."
Setelah selesai mengatakan ini, Sally merasakan rasa sakit di dagunya.
Hendra yang b

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link