Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 472

Apakah aku takut akan karma? Apakah aku orang yang membuat kesalahan?! Apakah aku orang yang menikam diriku sendiri sebelumnya? Aku berpikir untuk mengembalikan tusukan ini ke Zachary berkali-kali. Namun, aku masih takut dan hatiku melunak ketika saatnya tiba! Aku berdiri di depannya dan berkata, "Zachary!" Pria di depanku bukan lagi kakak keduaku. Dia sangat tinggi sehingga aku perlu mengangkat kepalaku untuk melihatnya. Zachary sedikit menunduk dan menatapku dengan acuh tak acuh. Aku ingin mengatakan sesuatu tetapi menemukan bahwa apa pun yang aku katakan saat ini tidak berguna. Kepalaku pusing. Aku berjalan ke arahnya dan mengarahkan pisau ke area perutnya. Dia tidak bersembunyi dan ekspresinya yang tak kenal takut membuatku merasa kesal. Seolah-olah dia yakin bahwa aku tidak akan menyakitinya! "Bel, aku harus membiarkanmu membalas tusukan itu." Dia juga tahu bahwa dia harus menerima tusukan ini. Namun, aku tidak mau melakukannya. Aku ingin dia menghabiskan sisa hidupnya dengan rasa

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.