Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 179 Felicia Murka dan Memukul Stella serta Jenny

Jenny menggertakkan giginya, menatap Felicia dengan tajam lalu berkata, "Sekarang aku sudah meminta maaf, bagaimana? Apa keluarga Scarlett masih ingin memaksa kami tetap tinggal di sini?" Selena hendak membalas Jenny, tetapi Felicia segera meraih tangannya dan berkata lembut. "Ibu, biar aku yang mengurusnya." Selena terkejut sejenak, lalu matanya langsung memerah. Felicia memanggilnya Ibu, dan itu membuatnya sangat bahagia, begitu penuh perasaan, hampir ingin tertawa terbahak-bahak. Namun, dia harus menahan diri. Sekarang bukan waktu yang tepat untuk menunjukkan perasaan. "Baik, Felicia, apa pun yang ingin kamu lakukan, kami selalu mendukungmu, ayah, ibu, dan kakak-kakakmu akan selalu ada di belakangmu." "Kami selalu menjadi sandaran terkuatmu." Felicia sedikit mengangguk. Sandaran terkuat dan keberanian terbesar baginya adalah dirinya sendiri, tetapi dia tidak akan membantah Selena sekarang juga. Dia tahu betul bagaimana perasaan Selena padanya dan sangat mempercayainya. Felicia melan

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.