Bab 474
Malam itu, Lorenzo datang ke vila Valencia untuk makan malam bersamanya.
Eden sudah terbiasa dan berusaha mengurangi aura keberadaannya. Dia juga berinisiatif pergi segera setelah makan malam.
Setelah mandi, pasangan ini berbaring di ranjang.
Lorenzo tumben sekali bisa mengontrol hasratnya malam ini.
Valencia menggodanya, "Tumben banget kamu bisa kontrol diri hari ini?"
Lorenzo tersenyum. "Aku ada rapat penting besok pagi, nggak bisa senang-senang dulu malam ini."
Valencia tertawa kecil dan membalas, "Tinggal selesai lebih cepat, lalu tidur lebih awal, 'kan?"
"Selesai lebih cepat? Kamu meremehkan suamimu." Lorenzo menarik Valencia ke dalam pelukannya. "Kalau sudah mulai, kita baru akan selesai di tengah malam."
"Kalau begitu, tidurlah. Selamat malam." Valencia masuk ke dalam selimut.
Lorenzo menopang kepalanya dan menatap kekasihnya sejenak, lalu berkata, "Aku belum terlalu mengantuk, belum bisa tidur."
Mata indah Valencia mengintip dari balik selimut. "Hah? Terus gimana?"
Lorenzo ters

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link