Bab 503
"Kamu menolaknya?" tanya Emberly.
Jennifer mengangguk dan menjawab, "Emm."
"Haih, nasihat apa yang harus kuberikan padamu?" Emberly menghela napas dan memasang ekspresi seolah-olah dirinya sudah tahu masalahnya akan berakhir begitu.
Untuk sesaat, suasananya pun menjadi hening.
Setelah beberapa saat, Emberly berkata dengan sungguh-sungguh, "Menurutku, kamu boleh coba untuk habiskan waktu dengan Tristan. Mungkin saja kalian berdua cocok. Jennifer, aku merasa lebih baik kamu lupakan saja Harvey."
Jennifer menunduk dan tidak mengatakan apa pun.
Emberly menggeleng tanpa daya dan berujar, "Aku nggak ngerti. Selain ketampanan Harvey, apa lagi yang membuatmu tertarik padanya? Sayang, meski dia tampan, itu juga nggak seharusnya jadi alasanmu menyukainya selama bertahun-tahun, 'kan?"
Ada kesedihan yang melintas di mata Jennifer. Dia menjawab pertanyaan Emberly dengan sangat serius.
"Selain ketampanannya, dia punya banyak kelebihan. Waktu sekolah dulu, dia punya karakter yang baik, nilai bagus, j

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link