Bab 159 Berita Tentang Akuisisi
Sebelum dia sempat bicara, Jackson mendecakkan lidahnya. “Aku akan mencari cara untuk menyelesaikan insiden tentang kau yang sudah ‘dicurangi’ . Aku tidak mau rekan-rekan bisnismu merasa kasihan padamu setiap kali mereka menandatangani kontrak denganmu. Reputasi Mark Tremont kami sangat penting!”
Mark melotot padanya. “Diam!”
Jackson meresponnya dengan senyuman mengejek. “Aku rasa… kau seharusnya tidak membuatnya kesal. Arianne telah terbiasa menjadi kelinci kecil yang biasa kau mainkan. Aku tidak menyangka kalau dia akan menjadi semenyeramkan ini saat dia marah.”
Mark melambaikan tangannya dengan acuh, “Baiklah, keluar dari ruanganku sekarang.”
Jackson tertawa. “Hahahah… baiklah,baiklah. Sepertinya Mark Tremont kita akan tidur di kantor malam ini. Kasihan sekali. Aku sebaiknya pergi sekarang dan berlari ke dekapan wanita cantik.”
Keesokan harinya, Ellie Amore memasuki ruangan saat Mark keluar setelah selesai bersiap-siap. “Tuan Tremont, Tuan Sivan ada disini.”
Dia meluruskan das

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link