Bab 752
Justin terperanjat, begitu berbalik, dia melihat kakaknya, Kalana. Justin secara refleks menyembunyikan ponsel di belakang punggungnya sambil berkata, "Ti ... tidak ada."
Tadinya Kalana tidak melihat apa pun, tapi dia justru penasaran setelah melihat reaksi Justin yang jelas sedang menyembunyikan sesuatu.
"Justin, apa yang kamu sembunyikan dariku? Jangan-jangan kamu pacaran diam-diam?" tanya Kalana.
Justin menggeleng cepat sembari menjawab, "Tidak, tidak! Aku nggak pacaran diam-diam kok!"
Tentu saja Kalana tidak percaya, dia tersenyum sambil berkata, "Kalau nggak pacaran diam-diam, kenapa takut aku lihat ponselmu? Sini, biar kulihat tadi kamu ngobrol dengan siapa?"
Justin bukannya takut Kalana melihat ponselnya, tapi takut Kalana sedih setelah melihat video yang dikirimkan Adsila.
Dia mengerutkan kening berpikir sejenak, untuk membodohi Kalana, dengan berat hati dia mengakui, "Iya! Aku ... aku pacaran! Isi obrolannya privasiku, jadi nggak boleh kuperlihatkan sama Kakak!"
Mendengar adik

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link