Bab 825
Pamela menggelengkan kepalanya. "Bagaimana mungkin aku nggak memaafkan Bibi! Aku hanya berpikir usia Bibi lebih tua. Bagaimanapun, kamu nggak pantas meminta maaf kepadaku. Kalau aku menerima permintaan maafmu, aku benar-benar nggak pengertian!"
Kelly menggerakkan sudut mulutnya. Hatinya diam-diam memarahi Pamela si jalang itu yang mempermainkannya. Namun, dia masih tetap tersenyum ramah dan antusias.
"Nona Pamela, kamu benar-benar berpikir terlalu banyak! Kalau begitu, aku nggak akan meminta maaf padamu lagi. Bagaimana kalau kamu anggap aku hanya sekedar membuatkanmu segelas jus?"
Pamela berkata sambil mengangkat gelasnya dengan patuh, "Baiklah, kalau Bibi berkata begitu, aku akan meminumnya!"
Kelly mengangguk. "Baiklah! Cepatlah minum! Cobalah jus yang aku buat."
Pamela mengangkat cangkir ke bibirnya. Melihat tatapan Kelly yang sangat ingin mempercepat gerakannya, Pamela pun menghentikan gerakan meminum jus dan tidak membuka mulutnya.
Pamela mengangkat alisnya, lalu memandang Kalana y

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link