Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content
Hati yang TersesatHati yang Tersesat
Ayoko: Webfic

Bab 58

"Apa?" Wina tampak sangat terkejut, "Serius? Sejak kapan Zavier jadi sebaik itu?" Aku teringat permintaan Zavier, lalu terkekeh dan berkata, "Mana aku tahu? Mungkin dia lagi kurang waras." Wina menatapku, "Bagaimana tesmu?" . "Harusnya sih bagus." Aku mengingat kembali soal tes hari ini, "Soal-soalnya sih tidak terlalu sulit. Harusnya sih bisa masuk ke tahap wawancara." "Bagus sekali." Wina melingkarkan tangannya di leherku dengan gembira, "Jadi, kalau kamu dapat uang banyak nanti, jangan lupa ajak aku makan enak ya." "Tentu." Tidak lama kemudian, aku memang menerima panggilan wawancara dari Perusahaan milik Zuriawan. Namun, tidak disangka, aku malah bertemu Sela pada saat wawancara. Sela sepertinya tidak terkejut sama sekali saat bertemu denganku. Dia berjalan ke arahku dengan kepala terangkat tinggi, lalu mengamatiku dari ujung rambut hingga ujung kaki, dan mendengus dingin meremehkanku. "Khaira, Tidak kusangka, putri tertua keluarga Zuriawan yang terhormat ternyata masih perlu ikut

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.