Bab 1974 Reuni
"Ha ha!" Dilon tertawa terbahak-bahak. "Apakah kau sempat bertemu orang lain di sepanjang jalan?"
Tyr langsung berubah menjadi hening. Dia bersandar kedalam telinga Dillon dan berbisik dengan pelan, "Aku telah membunuh Banjee dan Barbarian King dari Dunia Kedua."
"Apa?" Dillon tercengang.
“Selain itu, aku juga bertemu dengan Imam Besar dari Jepang dan Pedang Titan dari Korea,” lanjut Tyr. "Mereka mencoba untuk membunuhku, tapi aku membantai mereka juga."
“Kau sungguh sangat luar biasa! Aku juga sudah bertemu dengan Demigod yang tidak aku kenal dari Dunia Kedua.” Dillon tidak bisa tidak memuji temannya. "Aku tidak tahu mengapa dia memendam permusuhan yang begitu mendalam terhadap orang-orang Celestian, tapi pada akhirnya aku berhasil membantainya dengan pedangku."
"Ha ha! Terlalu banyak orang yang menjelajahi makam itu,”jawab Tyr sambil tertawa sinis. “Kami tidak memiliki cara untuk mengetahui siapa saja diantara mereka yang memiliki hubungan yang baik. Kau tidak boleh mengungkapka

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link