Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 203

Giany mungkin akan menyinggungnya dengan sangat dalam, seolah mempermainkan Grup Hoar yang sebesar itu. Tentu saja Giany tahu, tetapi tidak ada cara lain. Dia menundukkan wajahnya, "Pak Walace punya karakter yang baik, juga sopan. Dia nggak akan menyerang Keluarga Limz hanya karena kita ingkar janji. Paling banter dia hanya akan abaikan kita." Kalau tidak, soal kakinya dulu itu, dia pasti sudah membalasnya. "Giany, dulu kamu sudah sangat bersalah padanya, kakinya itu ...." Giany buru-buru memotong, "Aku tahu semuanya, tapi di dunia bisnis, yang paling tabu adalah terikat oleh hal-hal seperti ini. Ayah terlalu lembek, makanya para petinggi yang seperti parasit itu masih bertahan." Kata-katanya sangat tajam, dan langsung menyesal setelah mengucapkannya. Namun, Dave malah terdiam, lalu tersenyum kecil, "Makanya dulu kakekmu bilang, aku nggak bisa jadi orang besar. Kalau kali ini aku nggak bisa bertahan, nanti saat bertemu dia di alam baka, aku pasti dimarahi lagi." "Ayah, jangan bicara be

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.