Bab 433
Robert menarik Calina ke pintu dan mendorongnya keluar. "Enyahlah, sekarang aku nggak mau berdebat denganmu."
Calina takut dengan tatapan Robert dan menelan ludahnya. "Robert, apa aku salah? Dia cuma ingin mengendalikanmu melalui cara-cara ini dan membuatmu melayaninya selama sisa hidupmu! Awalnya perusahaan Keluarga Limz milikmu. Seharusnya sekarang dia memberimu posisi CEO setelah kamu kembali, tapi dia masih menguasainya. Masa kamu nggak tahu apa yang dia pikirkan?"
Robert menarik napas dalam-dalam. "Perusahaan pasti sudah lama hancur tanpa Kak Giany. Calina, sekarang aku nggak mau berdebat denganmu."
Robert berbalik, kemudian mengganti selimut yang basah sebelum menggendong Giany dan membawanya ke kamar tidurnya sendiri.
Ketika Robert membungkuk untuk memberi Giany obat pereda nyeri, ponsel Giany berdering dan ternyata itu pacarnya.
Pacar?
Kelopak mata Robert berkedut dan setelah menenggak obat penghilang rasa sakit, Robert berkata dengan suara serak, "Kak, sekarang bagaimana keada

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link