Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 491

Ophelia mengangkat telepon itu. "Halo?" Hening sebentar, lalu terdengarlah suara Jeremy yang lelah dan serak. "Kamu di mana, Ophelia? Kakak mau bertemu." Ophelia berpikir sejenak, lalu menjawab, "Kita bertemu di kafe yang waktu itu saja." "Oke." Setibanya di depan kafe, Ophelia meminta Darren untuk tetap di mobil. Dia berjalan masuk sendirian. Dia berjalan ke kursi di dekat jendela yang terang seperti waktu itu. Begitu masuk, Ophelia langsung melihat wajah Jeremy yang sudah lama tidak bersua dengannya itu. Jeremy terlihat makin kurus, wajahnya yang tampan terlihat sayu. Matanya tampak merah, terlihat begitu lelah dan letih. Meskipun begitu, sorot tatapannya yang tenang dan tegas tetap sama. Ophelia duduk di hadapannya. Ketika pelayan datang untuk mencatat pesanan, Ophelia menolak. Dia takut Jeremy akan menyiramkan kopi ke wajahnya jika terjadi ketidaksepakatan. Waktu itu Jeremy memang menahan diri, tetapi belum tentu hal yang sama akan terulang kembali hari ini. Jeremy tidak tahu apa y

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.