Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 574

Archie seketika mengerti, lalu menjawab, "Aku tahu." Kemudian, tidak terdengar suara lagi. Saat telepon hampir terputus, Archie sekali lagi berkata, "Pak Haydar, jangan lupakan janji kita. Apa yang sudah kamu janjikan kepadaku, jangan sampai diingkar." "Tentu saja." Orang itu tertawa sejenak, lalu berkata dengan tidak jelas, "Di hutan hujan ada kesempatan yang begitu baik, tapi nggak berhasil. Semoga kali ini, kamu nggak membuatku kecewa lagi." Archie mengembalikan kata-kata yang baru saja diucapkannya. "Tentu saja." Telepon pun terputus. Kate, yang mendengarkan sepanjang waktu, tiba-tiba merasa jantungnya berdebar. "Kak, jangan-jangan kamu … " "Benar." Archie tersenyum, lalu mengelus rambutnya. "Pak Hunter keracunan, buta, dan sedang koma. Jadi, kesempatan langka seperti ini nggak boleh dilewatkan!" "Asalkan Hunter mati, hanya Irene yang tersisa di keluarga Black. Dia sangat mencintaiku dan baru saja melahirkan anakku. Dengan ikatan seperti ini, keluarga Black pasti akan menjadi milik

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.