Bab 6068
Para orang tua bersorak keras saat melihat seorang pemuda melangkah maju melawan Tojo.
Karena mereka semua adalah warga Negara H, tidak ada satupun dari mereka yang mau menerima bahwa ilmu pedang Negara Kepulauan lebih baik.
Tojo terdiam sebelum langsung menatap Caspian.
Caspian segera tersadar. Dia mengamati Harvey setelah berdiri di antara Harvey dan Tojo.
"Apa yang coba kau lakukan, anak muda?" tanyanya dingin.
Matanya dipenuhi dengan rasa jijik saat dia memandang rendah Harvey.
"Aku ingin melawannya," kata Harvey.
"Kau ingin melawan?"
Caspian terkekeh dingin, dan tanpa sadar meninggikan suaranya.
"Kau gila? Atau kau hanya bodoh? Hak apa yang kau miliki untuk menantang Tuan Tojo?”
"Apa yang akan terjadi jika dia tidak sengaja menamparmu sampai mati? Keluargamu akan mulai mengeluh tentang kami setelah kau mati!”
"Enyahlah! Berhenti mempermalukan dirimu sendiri di sini!"
Caspian menyilangkan lengannya.
“Aku benci anak muda yang hanya tahu cara pamer sepertimu! Kau sama se

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link