Bab 454
Ini adalah janjinya.
Setelah mendengar ucapan Irvan, Veren tidak berkata apa-apa lagi. Melihat tekad di mata putranya, akhirnya dia tidak bisa mengatakan apa pun.
"Selama kalian saling menyukai, itu sudah cukup dan ibu nggak akan mengatakan apa pun tentang dia lagi."
Carla telah kembali ke rumah sakit akhir-akhir ini saat ada waktu luang di siang hari, tetapi dia merasa kecewa setiap kali pergi ke sana. Saat Veren mengobrol dengan Karmel, Carla tidak bisa menyela mereka.
Carla keluar setelah menggunakan kamar mandi rumah sakit.
Di dalam kamar mandi rumah sakit, Carla mencuci tangannya dan bersiap untuk kembali ke bangsal Bibi Veren. Kebetulan saja dia bertemu Karmel yang keluar dari kamar mandi.
Di wastafel, Karmel melihat ke cermin sambil tersenyum dan menatap Carla yang berada di samping sebelum berkata, "Carla, ada sesuatu yang aku nggak mau sembunyikan darimu."
"Sebenarnya, aku bisa mendapatkan nilai yang bagus karena Irvan terus mengeluarkan uang untuk membiayai sekolahku demi Bib

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link