Bab 572
Carla mengangguk dengan matanya yang masih berair dan memerah.
Namun, kakinya mulai membengkak setelah beberapa saat.
"Irvan, aku nggak bisa jalan lagi. Gendong aku."
"Oke."
Waktu itu, Carla tidak tahu kaki Irvan juga sedang sakit. Setelah mendaki gunung, sakit kakinya kambuh lagi. Carla meminta dokter keluarganya untuk memeriksa Jason dan penyebabnya adalah dia terlalu banyak bekerja.
Ketika Carla menanyainya, Irvan tidak mengatakan apa pun soal kakinya.
Mereka berdua sudah sering bertengkar karena masalah ini.
Sampai Carla melihat bekas luka operasi di kaki Irvan yang sama seramnya dengan kelabang.
Carla tidak tahu apa yang sudah dia lalui sampai kondisinya seperti itu.
Irvan berdiri dan melihat Carla yang tidak fokus, "Apa yang kamu pikirkan?"
Carla segera tersadar ketika mendengar suara Irvan, dia menatap Irvan dengan bingung. Carla baru menyadari bahwa akhirnya sekarang Irvan benar-benar sudah baik-baik saja.
"Nggak ada, ayo pergi."
Carla naik ke punggung Irvan dan berjalan hati-h

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link