Bab 1012 Orang Kita Sendiri

Di tengah kepulan asap, warna merah yang berkibar tertiup angin tersebut begitu mencolok mata. Empat mahasiswa tersebut juga memperhatikan dengan ekspresi yang berbeda-beda. Hati Raihan bergetar saat melihatnya. Bendera negara mereka pada waktu itu belum seperti sekarang. Namun, panglima itu merasakan suatu kekuatan yang tidak terlukiskan. "Panglima, itu orang kita. Dia sedang menggunakan bahasa isyarat." "Bahasa isyarat khusus untuk tentara kita." Raihan dan Alya terkejut mendengarnya. Siapa sebenarnya gadis itu? Kenapa dia bisa menggunakan bahasa isyarat militer yang paling awal? Di abad 21 sekalipun, hal ini masih tergolong rahasia tingkat tinggi, 'kan? Tidak heran jika mereka berdua terkejut. Gadis itu masih sangat muda. Penampilannya juga seperti seorang selebritas. Di dunia nyata, mereka pasti tidak akan pernah membayangkan jika seseorang dengan tampang seperti itu bisa terlibat dengan militer dan bahkan juga bisa mengendalikan pesawat pemusnah. "Yang lebih penting lagi, dia juga