Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 295 Keistimewaan Elisa dan Keunikan Amir

Jason bertanya dengan sabar, "Di mana kode QR-nya?" Amir menunjuk ke tali bahunya. Kemudian, Jason pun memindai uang sebesar 200 juta kepada Amir melalui kode QR itu. Kemudian, dia bertanya, "Dengar-dengar, kamu suka makan ginseng dan tanduk rusa?" Amir mengangguk. Jason tersenyum lembut, lalu berkata sambil mengusap kepalanya, "Lain kali, aku akan membawakannya untukmu." Amir akhirnya bersabar karena Jason memberinya uang dan makanan. Rasa suka itu tidak bisa dipaksakan. Amir selalu merasa Jason berbahaya. Setiap berada di sisi Jason, dia selalu ingin kabur. Namun, dia juga tidak tahu apakah Elisa menganggap serius kata-katanya atau tidak. Amir menghela napas seperti orang dewasa. Tak disangka, kata-kata Amir sebelumnya justru berdampak sebaliknya. Masih ada beberapa hal yang belum diselesaikan Elisa di Kota Sulga. Jadi, dia ingin memanfaatkan waktu saat Yaputra dan Girin sedang berbincang untuk menyelidikinya. Setelah tiba, pemilik rumah berkata, "Sekelompok penagih utang itu entah s

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.