Bab 33 Keluarga Zico dan Gerots Akan Bangkrut!
"Nenek nggak perlu mengkhawatirkan pendidikanku." Elisa mendorong kursi rodanya. "Nenek hanya perlu menjaga kesehatan Nenek, lalu dengarkan kata-kata Amir, jangan terlalu sering makan makanan manis."
Nyonya Yaputra menggerutu, "Mana boleh nggak belajar? Nenek dengar rapor anak itu sangat bagus."
"Bukannya itu bagus? Cucu kandung Nenek cerdas sama seperti neneknya." Elisa tersenyum.
Nyonya Yaputra menatapnya dan berkata, "Terus gimana dengan masa depanmu?"
"Aku akan mencari uang dan nggak akan kelaparan." Elisa melepas sepatu dan kaus kaki Nyonya Yaputra. "Amir, ember obat."
Amir mengangguk. "Um!"
Dia mengangkat ember obat dengan tenaganya yang besar, lalu berlari untuk mengisi air dan kembali dengan suara dentuman air dalam sekejap.
Sepertinya dia tidak tahu apa yang harus dilakukan dengan tenaganya yang besar itu.
Elisa sudah terbiasa dengan itu.
Nyonya Yaputra tertawa. "Amir nggak tumbuh tinggi tapi makin kuat. Kemarin tetangga sebelah membeli sepasang batu singa. Mereka nggak bisa m

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link