Bab 200
Lu Shengyao merasa sangat kasihan pada dirinya sendiri. Dia datang jauh-jauh kesini hanya untuk mengantarkan makan siang buat Tang Ruochu dan Lu Shijin. Dia baru saja tiba dan mendengar orang-orang tengah berbicara hal buruk tentang dirinya.
Dia masuk, dari luar dan langsung melihat Xiaoxiao. Dia segera cemberut dan berteriak, "Kau lagi! Wanita kecil itu!"
"Hah! Pria cabul."
Xiaoxiao memelototinya dengan kasar dan mendengus.
Mendengar hal ini, Lu Shengyao merasa kesal. Dia meletakkan barang bawaannya dan menyingsingkan lengan bajunya. Dia mulai berjalan mendekati Xiaoxiao. "Kau terus menyebutku pria cabul. Karena kau berpikir begitu, kurasa aku akan mengecewakanmu jika aku tidak memberikan apa yang kau inginkan."
"Apa yang kau inginkan?"
Xiaoxiao terkejut dan dengan cepat dia segera bergerak mundur dua langkah.
Lu Shengyao tersenyum sinis dan menjuntaikan kedua tangannya di depan wajah Xiaoxiao. Dan berujar kepadanya, “Mencoba menjadi orang mesum sejati. Apa menurutmu aku harus

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link