Bab 224
Ketika Tang Ruochu mendekati mereka, dia tersenyum lebar kepada Shen Mofei, yang membalas senyumnya lebih lebar lagi. "CEO Shen, kebetulan sekali! Anda juga ada di sini!"
"Tidak heran jika tadi dia berkata 'sampai bertemu lagi', dia datang ke rumahku!"
Mendengar sapaannya begitu formal, sudut bibir Shen Mofei mulai bergerak kencang. Dengan cepat dia berusaha untuk menjelaskan kepadanya, "Kakak ipar, kedatanganku kesini hanya ingin mengunjungi Kakak dan dirimu."
"Ipar?" Tang Ruochu mengerutkan alisnya dan menatap Lu Shijin yang tengah terdiam dengan tatapannya yang penuh dengan tanda tanya. "Shijin, apakah dia adikmu yang lainnya?"
"Iya." Lu Shijin mengangguk, wajahnya tampak tersenyum. "Putra dari pamanku."
"Meskipun kami bukan saudara kandung, kedekatan hubungan kami tidak kalah dengan Lu Shengyao," tambah Shen Mofei.
...
Alis tipis Tang Ruochu terangkat dengan lembut. Setelah berpikir sejenak, dia bertanya dengan penuh harapan, "Shijin, apakah kau yang telah mengatur dia untuk

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link