Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 299

Debby mendongak dan menatap Windy. Windy datang! Debby tersenyum makin lebar. Dia menunggu Windy dan Windy akhirnya datang! Windy menghampiri Felica, lalu Felica berkata dengan marah, " Windy, orang-orang ini sangat hina dan nggak tahu malu. Mereka memutarbalikkan fakta." "Felica, aku sudah tahu semuanya." Windy menatap Felica dengan tatapan menenangkan, seolah mengatakan agar dia tetap tenang. Debby tersenyum dan berkata, "Windy, kamu datang tepat waktu. Teman baikmu, Felica, bilang Erik menyukainya. Kamu percaya, nggak? Manusia itu harus tahu diri. Katakan saja, menurutmu Felica itu jelek atau nggak?" Debby ingin mempermalukan Windy. Windy mengangkat alis tipisnya, lalu menatap Debby. "Tentu saja Felica itu nggak jelek, malahan dia sangat cantik." Apa? Ha. Hahaha. Debby, Erik, dan Aulia tertawa. Aulia membungkuk sambil tertawa. "Windy, kamu bilang Felica sangat cantik?" Debby merasa bahwa Windy akhirnya telah jatuh ke dalam perangkapnya. " Windy, kamu itu memang satu kubu dengan Feli

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.