Bab 10
Tanpa berkata sepatah kata pun, Jovan langsung meninju wajah Hayden.
Pukulan itu membuat Hayden terhuyung selangkah, dengan sudut bibirnya mulai berdarah.
Hal itu membuat Citra terpaku lama, detak jantungnya pun langsung berdegup kencang.
Detik berikutnya, dia langsung mendekati Hayden dan berkata kepada Jovan yang sudah kehilangan kendali, "Jovan, kamu apa-apaan, sih?"
Namun, Jovan masih terjebak dalam dunianya sendiri, sama sekali belum tersadar.
Makin Citra berbicara, Jovan seakan semakin bersemangat.
Helen yang berdiri di pintu menatap Jovan dengan terkejut. Dia tidak menyangka Jovan benar-benar menyerang kakaknya.
Saat itu terjadi, Helen terpaku berdiri di tempatnya, tanpa tahu apa yang harus dilakukan.
Citra menyadari bahwa Jovan sama sekali tidak mendengarkan ucapannya, lalu dia melihat Helen yang masih berdiri di pintu.
Dia berteriak keras, "Helen! Cepat panggil keamanan buat tarik dia keluar!"
Setelah mendengarnya, Helen masih terdiam cukup lama, dengan tubuh gemetar hebat. Ak

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link