Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 134

"Bagaimana kalau Shayne datang dan kamu membiarkan Merry pergi? Lalu kamu dan Merry berbalik melawanku. Bukankah sama saja aku menuduh istri Shayne?" Irina mengangguk. "Baiklah, lakukan saja." Mereka berdua menyuap seorang pelayan untuk mengunci pintu kamar mandi. Pelayan itu sudah lama bekerja di sini dan telah melihat segalanya, jadi tidak mengherankan mereka meminta mengunci pintu kamar mandi itu. Lagi pula, banyak orang dengan selera aneh menikmati dengan bermain di tempat ini. Setelah melakukan ini, Sofie mengeluarkan ponselnya untuk menelepon Franciska. Irina menatap Sofie, kegelisahan serta kecemasan di wajahnya langsung lenyap. Senyum yang indah tapi licik muncul di bibir merahnya. Bagus sekali. Persis seperti yang diharapkan. ... Tidak lama kemudian, Franciska tiba bersama Shayne. "Pak Shayne ...." Tatapan Irina mengelak, tampak sedang khawatir, seolah-olah sudah melakukan sesuatu yang jahat. Mata Shayne sedalam langit malam. Setelah itu, Shayne bertanya dengan tenang, "Di man

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.