Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 195

Apakah mereka tidur bersama? Meskipun Sofie sudah lama tahu mereka hanya menikah simbolis, saat ini rasa cemburu yang membara masih menguasai hati Sofie. Beberapa menit kemudian, beberapa orang keluar dari lift. Merry mengikuti Shayne ke dalam ruangan seperti biasa. Sebelum masuk, Merry tersenyum sopan pada Sofie. "Sampai jumpa besok, Nona Sofie." Raut wajah Sofie kaku dan dia bahkan tidak bisa memaksakan senyuman. Pintu ruangan itu tertutup, menghalangi pandangan Sofie. Senyuman di wajah Merry perlahan memudar. Dia bahkan tidak melihat ke arah Shayne saat berjalan ke kamar mandi. Shayne tiba-tiba mencengkeram pergelangan tangan Merry dan menjepitnya ke pintu. "Mau menyingkirkanku setelah memanfaatkanku?" Bulu mata lentik Merry bergetar. "Aku nggak mengerti apa maksudmu." Sudut bibir Shayne terangkat dan wajah tampannya mendekati Merry dengan aura mengintimidasi. "Bukankah tadi kamu sengaja pamer untuk Sofie lihat?" Mengetahui Shayne telah mengetahui niatnya, Merry tidak lagi berpura-p

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.