Bab 633
Setelah mengakhiri kalimatnya, Gerald lalu melangkah minggir sambil tersenyum pahit. Dengan segala kesalahpahaman itu, dia merasa tidak berminat menjelaskan apapun kepada mereka.
"Kenapa dia?" tanya suami Karen dengan nada kesal
"Sudah jangan hiraukan dia! Dia lagi-lagi bersikap menyebalkan!" jawab Karen sama kesalnya.
Detik kemudian, tiba-tiba terdengar seseorang berteriak, "Ya, Tuhan! Lihat, ada banyak helikopter!"
"Hah? Di mana?"
"Astaga! Jumlahnya ada sekitar 60 dan mereka membentuk formasi!"
Semua orang yang ada di sana tercengang.
Meski tempat ini memang banyak digunakan oleh orang-orang kaya, namun hari ini yang datang rata-rata adalah anak-anak muda. Itulah yang membuat mereka terbelalak kaget, tak terkecuali Karen dan teman-temannya.
"Bukankah itu helikopter yang biasa digunakan di dunia militer, Sayang?" tanya Karen dengan nada penuh kagum dan kaget bersamaan.
Murid-muridnya yang lain tidak sanggup berkata apa-apa.
"Tentu saja bukan. Meski itu memang helikopter kelas militer

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link