Bab 67
Keesokan paginya.
Niko yakin jika Selena tengah mengandung anaknya. Kabut yang terpendam di dalam hatinya selama berhari-hari ini akhirnya menjadi sirna.
"Simon, Papa akan segera menjemput Mama pulang."
Sebelum Simon berangkat ke sekolah, Niko yang baru saja turun ke lantai bawah, tidak bisa menahan diri untuk tidak memberi tahu Simon.
"Benarkah?"
"Tentu saja benar."
Niko berpikir sejenak. Namun, akhirnya dia tidak memberi tahu Simon jika Simon akan segera memiliki adik laki-laki atau adik perempuan.
"Apa Mama nggak akan pergi lagi setelah kembali nanti?"
Simon teringat malam itu. Sebelum tidur, dia masih mendengarkan dongeng dari ibunya. Ketika bangun, ibunya sudah tidak ada. Simon bahkan sempat menangis diam-diam.
"Benar, Mama nggak akan pergi lagi."
"Hore! Aku akan belajar dengan giat. Saat Mama pulang nanti, aku akan tunjukkan nilaiku yang bagus padanya."
Simon pergi ke sekolah dengan gembira.
Rita yang mendengar percakapan itu dari samping, merasa lega.
Rita tahu. Di hati Pak Niko

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link