Bab 117
Tidak jauh dari mereka.
Michael dan Clarine berjalan berdampingan ke arah mereka. Yang satu tinggi dan tampan, satunya lagi cantik dan menawan, benar-benar sangat serasi.
Steven merasa detak jantungnya meningkat ketika melihat Michael membawa tas belanja. Apakah dia datang untuk berbelanja bersama?
Clarine sama sekali tidak melihat Steven dan Rachel. Dia sedang mendengarkan lelucon Michael. Mereka berdua saling menatap dan saling bercanda tawa.
Tiba-tiba, dada Steven terasa sesak, matanya juga terasa sakit.
Sementara itu, Michael yang juga merasakan amarah yang luar biasa ini, tiba-tiba menengadahkan kepalanya dan melebarkan matanya.
"Steven? Kenapa kamu bisa ada di sini?"
Barulah pada saat itu, Clarine yang melihat Steven yang ekspresinya dingin dan Rachel yang berada di pelukannya, langsung tersenyum sinis.
Rachel tahu kesempatannya sudah datang. Dia memeluk Steven dengan erat seperti seekor koala sambil menatap tajam ke arah Clarine.
Namun, Clarine tidak peduli dengan tanggapannya.

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link