Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 1268

Air muka Steven berubah sendu. "Clarine ..." "Hahaha ... aku cuma bercanda, lihat wajahmu itu." Clarine mencubit wajah Steven lagi. Tidak ada daging sama sekali, membuatnya merasa tidak nyaman. "Kamu kurus banget. Wajahmu kelihatan lebih tirus. Kamu sengaja mau bikin aku sedih, ya?" Di wajah Steven, masih tampak sisa-sisa bekas air mata tadi malam. Dia menggenggam erat tangan Clarine, jari-jemari mereka saling bertaut erat, namun dia tidak berkata apa-apa. Setelah mempertimbangkannya berkali-kali, akhirnya Steven memutuskan untuk tidak membahas apa pun. Dia hanya mencium bibir Clarine dengan hangat. Semua luka dan penderitaan itu, biar dia yang mengingatnya. Selama sisa hidupnya, Steven akan menebus semua kesalahannya, meski harus hancur berkeping-keping. … Sesaat setelah bangun, Leana mengetahui bahwa Steven ada di rumahnya. Wajahnya yang cantik seketka dipenuhi dengan senyuman gembira. Leana ingin pergi menemui Clarine, tetapi Michael sudah lebih dulu memeluknya dari belakang. "Istri

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.