Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 913

Clarine mendapati tubuh Naria yang lemas melindunginya. Lengan wanita itu terentang lunglai, sebelum akhirnya ambruk seolah kehilangan jiwa. Steven dan Ariel terkejut. Clarine memeluk Naria. Telapak tangannya terasa panas dan lembap. Dia mengangkat tangannya dengan gemetar sambil berlinang air mata. "Naria ... kamu!" "Nona Clarine ... dengarkan aku ..." Naria nyaris kehilangan kesadaran. Dia berjuang untuk membuka mulut dan wajahnya pucat pasi. "Berhenti bicara! Jangan buang tenaga lagi! Aku bakal membawamu ke rumah sakit!" Clarine menangis dan hendak mengangkat tubuh Naria, tetapi tenaganya telah terkuras pada pertarungan sebelumnya. Dia tidak bisa mengerahkan kekuatannya sedikit pun. "Biar kuhentikan pendarahanmu!" Naria menggelengkan kepala. "Sebelum terlambat ... aku tahu rahasia Mellisa ..." "Mellisa ... bunuh Nyonya Octavian ... bukti ... ponsel." Jantung Clarine serasa dihunjam. Rasa sakit dan dingin meluap dari dada dan menjalar cepat ke sekujur tubuhnya! Dia menatap Steven yan

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.