Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 1992

"Inikah ujian di perbatasan keempat?" Sebersit cahaya pun berkilat tajam di mata Saka. "Benar sekali ... " "Sekarang kamu tahu, 'kan, kenapa aku bilang kalau kamu nggak mungkin lolos dari perbatasan keempat?" kata Julio sambil menghela napas. "Para mumi itu nggak akan menyerang orang-orang dari keluarga besar seperti kami karena mereka diciptakan khusus untuk melawan orang-orang yang masuk secara paksa sepertimu ... " Mumi-mumi tingkat langit tahap kesembilan itu sudah tidak bisa berpikir lagi, tetapi jumlah mereka banyak sekali. Poin terpentingnya, tubuh mereka kuat dan tidak takut akan kematian. Bahkan seseorang yang sudah mencapai tingkat langit tahap kesembilan saja akan kewalahan melawan para mumi ini ... "Saka, kamu mau tebak mereka siapa nggak?" tanya Adair sambil tersenyum kecil. "Tapi, kurasa kamu nggak akan tahu. Biar kuberi tahu." "Mereka semua adalah para genius yang berhasil melewati perbatasan ketiga saat Pegunungan Tunaga dibuka, tapi mereka gugur di perbatasan keempat i

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.