Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 2435

"Aku nggak terima!" teriak ibu Zega, tak berhenti memprotes dengan penuh amarah. Wajah Pak Hertanto langsung menggelap. Dia melambaikan tangannya dengan tegas dan berkata, "Bawa dia pergi!" Dalam sekejap, ibu Zega yang terus menjerit marah itu diseret keluar oleh para penjaga. Semua tamu di aula memandang adegan itu dengan ekspresi aneh. Zega mati dalam sebuah tantangan. Keluarga Syahrir tidak bisa membalas dendam pada Saka, yang jelas memiliki pendukung kuat di belakangnya. Namun, yang paling mengejutkan mereka adalah kekuatan Saka. Dia bahkan bisa membunuh Zega. Seberapa hebat sebenarnya dia? Mulai sekarang, siapa yang masih berani menantangnya? Pak Hertanto memandang Saka dengan tatapan gelap, wajahnya dipenuhi ketegangan. Dia berkata dengan suara rendah, "Saka, keluargaku kalah karena kurang kemampuan. Kamu nggak perlu menganggap ini serius." "Hanya saja, hari ini adalah hari pernikahan putraku. Jika kamu ingin bergabung sebagai tamu, silakan duduk dan minum segelas anggur. Tapi ji

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.