Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 271

Ana berkata, "Ketika memikirkan kasus Liam, aku merasa ada sesuatu yang mencurigakan." Adriel berpura-pura misterius, kemudian berkata, "Sebenarnya, aku tahu apa yang terjadi." "Kamu tahu? Cepat ceritakan padaku," ujar Ana. "Panggil aku dengan panggilan suami, maka aku akan memberitahumu," jawab Adriel. Ana segera berkata, "Suamiku ... " Adriel merasa sangat puas ketika melihat Ana yang bersikap semakin patuh. "Bagus," ujar Adriel sambil mencubit pipi Ana, kemudian berkata, "Ini sebenarnya sangatlah sederhana. Aku menelepon Tobby dan memberitahunya kalau aku yang membunuhnya. Dia tentu saja harus menghormati aku, jadi dia pun melaporkan kematian Liam sebagai kasus bunuh diri." Ana segera berkata dengan ekspresi yang terkesam, "Ternyata seperti itu, ya. Kamu terlalu hebat. Kamu bahkan bisa membuat Tobby patuh hanya dengan satu panggilan telepon. Kamu benar-benar hebat." "Bukankah kamu sendiri sudah tahu jelas seperti apa kehebatanku?" ujar Adriel sambil tersenyum nakal dan siap untuk ke

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.