Bab 2881
Ternyata Adriel memang langsung datang karena tercium aromanya, lalu dia terkejut melihat Adelia yang sudah lemas tak berdaya. Novea yang di sampingnya menepuk tangan dan berkata dengan bangga, "Sudah kubantu kembangkan semuanya untukmu, sekarang silakan nikmati."
Hmm, setelah Adriel tahu segalanya, dia sangat memandang rendah Adelia yang licik ini.
Lalu, dia langsung memberikan penghargaan yang besar kepada Novea.
Adelia sangat kecewa. "Aku sudah berkorban sebanyak ini, tapi masih nggak dapat giliran kedua?" pikirnya dalam hati.
Namun, bagaimana mungkin Adriel mengecewakannya?
Setelah Novea kelelahan, dia kembali memberikan pelajaran keras kepada Adelia.
Namun, sebelum Adelia merasa senang, Novea memaksakan tubuhnya yang lemas dan kembali mengulurkan tangannya yang jahat!
Seketika Adelia merasa senang, marah dan kecewa.
Bisa-bisanya kamu memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan seperti ini?
Pelaku kejahatan akan dihukum dengan kejahatan juga!
Dia merasa kesakitan, tetapi juga menikmat

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link