Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 521

Adegan yang sangat kuat secara visual itu membuat jantung Shalina berdegup kencang, wajahnya yang anggun memerah panas! Tampaknya rangsangan kali ini terlalu besar, hingga Jessy tampak bingung. Rambutnya yang lepas menempel di sudut bibirnya, wajah cantiknya merona, memancarkan pesona yang memikat. Sementara itu, Adriel, dengan kekuatan penuh semangat, tubuhnya sempurna bak patung Yunani kuno, berpadu indah dengan kulit putih sehalus salju milik Jessy, menciptakan pemandangan yang sangat mengesankan dan menakjubkan. Ketika Shalina terpaku di tempatnya, suara tawa ringan tiba-tiba terdengar. "Bibi Shalina, bagaimana? Hanya mendengar suara saja masih belum cukup, ya? Mau menonton lebih dekat?" ujar Adrian dengan nada meledek. "Kamu! Dasar penjahat! Nggak tahu malu!" teriak Shalina dengan marah, meski hatinya berdetak makin cepat. "Kalau nggak mau menonton, kenapa berdiri di sini? Atau ... kamu mau bergabung?" kata Adriel dengan nada menggoda. "Kamu ... kamu ... " seru Shalina sambil geme

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.