Bab 795

"Ah!" teriak Ana. Dia terbangun dan tubuh indahnya yang telanjang terekspos tanpa penutup. Ana buru-buru menutupi bagian pentingnya, tapi ketika dia tahu bahwa pelakunya adalah Adriel, dia langsung lega dan tahu Adriel akan melakukan apa. Saat ini Ana merasa bingung terhadap Adriel, sebagai seorang ibu, Ana tentu merasa marah dengan penghinaan Adriel terhadap Yasmin. Namun, setelah berpikir secara rasional, Ana juga tahu bahwa tindakan Adriel itu tidak salah. Semuanya adalah kesalahan Yasmin sendiri. Maka dari itu, Ana terjebak dalam kebingungan yang menderitakan, dia selalu memiliki perasaan aneh terhadap Adriel. "Pergi, jangan sentuh aku!" ucap Ana. Tubuh Ana segera menyusut, kedua tangannya menghalangi serangan Adriel. Adriel sudah terbiasa dengan keras kepala Ana dan tidak peduli sama sekali. Dia langsung masuk ke dalam selimut dan mulai menciumnya. Ana berteriak terkejut, dia tidak siap untuk ciuman itu. Benteng perlawanan dalam hatinya langsung dihancurkan oleh Adriel, dia tidak