Bab 875
"Pak Nando, Pak Adriel datang ke sini untuk membeli barang, bukan untuk melayani Anda ... " balas Nancy sambil mengernyitkan keningnya sedikit.
"Bukan urusanmu!" teriak Nando.
Nando dengan kasar langsung memotong pembicaraan itu, tanpa memberikan sedikit pun rasa hormat!
Dia dengan angkuh berkata, "Nancy, jangan mengira dia adalah pelayan rumahmu yang tidak bisa aku sentuh. Ibuku telah menyelamatkan nyawanya! Kenapa aku tidak bisa memintanya untuk menilai sebuah batu mentah mentah? Adriel, cepatlah datang ke sini!"
Wajah Nancy berubah dan berkata, "Pak Adriel bukanlah pelayan di rumah kami ... "
Dia sangat memahami temperamen Adriel, sedikit salah paham saja, Adriel bisa langsung bertindak!
Namun, posisi Nando di keluarga Forez memang sedikit istimewa, jadi dia hendak menenangkan Adriel agar tidak terbawa emosi.
Namun, Adriel melambaikan tangan, memberi isyarat pada Nancy agar tidak perlu berkata lebih banyak, dan menatap Nando. "Di mana batu mentah mentah itu? Aku bisa melihatnya sebe

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link