Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 97

"Adriel, mau apa kamu?" Sri bertanya dengan suara parau. Saking takutnya, wajah nyalangnya seketika memucat. Fanny bahkan lebih ketakutan lagi. Dia tahu keterampilan bela diri Adriel lumayan, tetapi tidak menyangka Adriel sekuat itu sampai bisa mengalahkan Arkan dalam satu serangan. "Jangan mendekat!" Ekspresi panik tercetak di wajah Fanny saat dia berteriak, "Ayah, tolong! Selamatkan kami!" Cheky menggigit bibir kuat-kuat. Kemudian, dia bergegas mendekati Adriel dan berusaha membujuk, "Adriel, Bu Sri memang salah, tapi apa kamu bisa memaafkan mereka demi Paman?" Seburuk apa pun perilaku mereka, mereka tetaplah istri dan putrinya sendiri. Cheky tidak bisa mengabaikan mereka begitu saja. Satu-satunya yang bisa dia lakukan adalah memohon kepada Adriel meskipun harus menahan malu. "Paman Cheky, kenapa tegang begitu? Aku cuma mau makan mi buatan Bu Sri, kok." Adriel dengan santai melangkah mendekati meja makan dan duduk sana. Tanpa berbasa-basi, dia langsung memakan mi yang masih panas itu

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.