Bab 520
Kemudian, Joseph mendengus dengan dingin dan menatap Luna, matanya dipenuhi dengan sikap merendahkan. “Luna, kau pikir kau itu siapa? Kau hanya seseorang yang bermimpi menjadi putriku dan wanita jalang pencuri suami ....”
“Joseph Gibson!” Luna menggertakkan giginya. Dia mengepalkan tinjunya begitu erat sehingga membuat suara gemeretak.
“Apakah kau pikir hanya karena insiden plagiarisme telah berakhir, kau akan aman? Tidak ada hal seperti itu.”
Luna mengangkat kepalanya. Tatapannya dingin, tanpa sedikitpun emosi. “Jangan lupa, aku masih tahu rahasiamu.”
Joseph mengerutkan alisnya dan menatapnya. Dia mencibir, “Apalagi yang bisa kau lakukan padaku?”
“Tuan Gibson, kurasa kau tidak cukup mengenalku.” Luna terkekeh. Dia menarik kursi di sampingnya dan duduk.
Luna menyilangkan kakinya dengan anggun. Suaranya lembut. “Kekuatan terbesarku bukan pada desain perhiasan, tetapi ingatan yang baik. Aku masih ingat banyak hal dari masa lalu.”
“Misalnya, 20 tahun yang lalu, ada sebuah panti asuhan d

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link